Detail Jabatan
NAMA JABATAN
:
JF Pengawas Mutu Pakan Pertama
KODE JABATAN
:
UNIT ORGANISASI
a. JPT
:
Kepala Dinas Pangan dan Pertanian
b. Administrasi
:
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan
c. Pengawas
:
Kepala UPTD Puskeswan
IKHTISAR JABATAN
Melakukan pengawasan dan pengujian mutu pakan serta pengembangan sistem dan metode pengawasan dan pengujian mutu pakan
SYARAT JABATAN
a. Pendidikan
:
S1 Peternakan / Dokter Hewan
b. Kursus/ Diklat
1). Penjenjangan
:
Diklat LPJ
2). Teknis
:
Diklat JFT untuk ahli pertama pengawas mutu pakan
c. Pengalaman Kerja
:
Memiliki pengalaman di bidang petrnakan dan kesehatan hewan
d. Pengetahuan Kerja
:
Memiliki pengalaman di JFT pengawas mutu pakan pertama minimal 2 tahun
TUGAS POKOK
No | Uraian Tugas | Hasil | Jumlah Hasil | Waktu Penyelesaian (Jam) | Waktu Penyelesaian Efektif (Jam) | Kebutuhan Pegawai |
---|---|---|---|---|---|---|
1. | Menyusun konsep program pengawasan bahan paku pakan/pakan | 4 | 0.00 | |||
- | Penyusunan konsep program pengawasan bahan baku pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
- | Penyusunan konsep program pengawasan pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
2. | Menyusun rencana kerja pengawasan bahan baku pakan antara lain meliputi waktu, materi, lokasi dan obyek pengawasan bahan baku pakan | 0 | 0.00 | |||
3. | Menyusun konsep program pengawasan bahan baku pakan/pakan | 4 | 0.00 | |||
- | Penyusunan konsep program pengawasan bahan baku pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
- | Penyusunan konsep program pengawasan pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
4. | Menyusun rencana kerja pengawasan dan pengujian bahan baku pakan / pakan | 8 | 0.01 | |||
- | Penyusunan rencana kerja pengawasan bahan baku pakan yang meliputi waktu, materi, lokasi dan obyek pengawasan bahan baku pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
- | Penyusunan rencana kerja pengawasan pakan yang meliputi waktu, materi, lokasi dan obyek pengawasan bahan baku pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
- | Penyusunan rencana kerja pengujian bahan baku pakan yang meliputi waktu, materi, lokasi dan obyek pengawasan bahan baku pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
- | Penyusunan rencana kerja pengujian pakan yang meliputi waktu, materi, lokasi dan obyek pengawasan bahan baku pakan | Dokumen | 1 | 2 | 2 | 0.00 |
5. | Memeriksa kondisi higiene dan sanitasi sarana produksi dan tempat penyimpanan bahan baku pakan | 24 | 0.02 | |||
- | Pemeriksaan kondisi higiene sarana produksi | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pemeriksaan kondisi sanitasi sarana produksi | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pemeriksaan tempat penyimpanan bahan baku pakan | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
6. | Mengawasi proses produksi / pengemasan bahan baku pakan / pakan | 120 | 0.10 | |||
- | Pengawasan proses produksi bahan paku pakan | Kegiatan | 12 | 3 | 36 | 0.03 |
- | Pengawasan proses pengemasan bahan baku pakan | Kegiatan | 12 | 2 | 24 | 0.02 |
- | Pengawasan proses produksi pakan | Kegiatan | 12 | 3 | 36 | 0.03 |
- | Pengawasan proses pengemasan pakan | Kegiatan | 12 | 2 | 24 | 0.02 |
7. | Mengawasi penggunaan feed suplement/feed additive/ proses pencampuran (mixing) dalam proses produksi pakan | 24 | 0.02 | |||
- | Pengawasan penggunaan feed supplement dalam proses produksi pakan | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pengawasan penggunaan feed additive dalam proses produksi pakan | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pengawasan proses pencampuran (mixing) dalam proses produksi pakan | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
8. | Melakukan verifikasi metode pengujian kadar air atau kadar abu | 144 | 0.12 | |||
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar air meliputi pengujian kadar air sebanyak 6 -10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 12 | 6 | 72 | 0.06 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar abu meliputi pengujian kadar abu sebanyak 6 -10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 12 | 6 | 72 | 0.06 |
9. | Melakukan verifikasi metode pengujian lemak kasar secara manual dan mekanik | 48 | 0.04 | |||
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian lemak kasar secara manual meliputi : pengujian kadar lemak kasar sebanyak 6 - 10 kali ulang dengan sampel berupa bahan acuan standart, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 6 | 4 | 24 | 0.02 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian lemak kasar secara mekanik meliputi : pengujian kadar lemak kasar sebanyak 6 - 10 kali ulang dengan sampel berupa bahan acuan standart, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 6 | 4 | 24 | 0.02 |
10. | Melakukan verifikasi metode pengujian serat kasar /ADF/NDF | 24 | 0.02 | |||
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar serat kasar meliputi pengujian serat kasar sebanyak 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar ADF meliputi pengujian serat kasar sebanyak 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar NDF meliputi pengujian serat kasar sebanyak 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
11. | Melakukan validasi metode pengujian kadar air/kadar abu | 100 | 0.08 | |||
- | Pelaksanaan validasi metode pengujian kadar air meliputi pengujian kadar air sebanyak 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik, serta pembuktian nilai recovery metode pengujian kadar air | Kegiatan | 10 | 5 | 50 | 0.04 |
- | Pelaksanaan validasi metode pengujian kadar abu meliputi pengujian kadar abu sebanyak 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik, serta pembuktian nilai recovery metode pengujian kadar air | Kegiatan | 10 | 5 | 50 | 0.04 |
12. | Melakukan validasi metode pengujian Kadar Protein Kasar / Nitrogen Bebas | 100 | 0.08 | |||
- | Pelaksanaan validasi metode pengujian kadar protein kasar meliputi pengujian kadar protein kasar sebanyak 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik, serta pembuktian nilai recovery metode pengujian kadar protein kasar | Kegiatan | 10 | 5 | 50 | 0.04 |
- | Pelaksanaan validasi metode pengujian kadar nitrogen bebas meliputi pengujian kadar nitrogen bebas sebanyak 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik, serta pembuktian nilai recovery metode pengujian kadar protein kasar | Kegiatan | 10 | 5 | 50 | 0.04 |
13. | Melakukan verifikasi metode pengujian mineral/urea secara mekanik | 16 | 0.01 | |||
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar mineral secara mekanik 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian kadar urea secara mekanik 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
14. | Melakukan verifikasi metode pengujian aflatoksin/feed additive/feed supplement/residu dengan HPLC | 80 | 0.06 | |||
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian aflatoksin meliputi pengujian aflatoksin dengan HPLC 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 5 | 20 | 0.02 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian feed additive meliputi pengujian feed additive dengan HPLC 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 5 | 20 | 0.02 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian feed suplement meliputi pengujian feed suplement dengan HPLC 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 5 | 20 | 0.02 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian residu meliputi pengujian residu dengan HPLC 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 5 | 20 | 0.02 |
15. | Melakukan pengujian aflatoksin dengan Elisa Reader | 30 | 0.02 | |||
- | Pengujian aflatoksin dengan elisa reader meliputi : penyiapan standar, penyiapan substrat A dan B, penyiapan konjugat, penyiapan ekstrak sampel, pencampuran standar aflatoksin dan konjugat, pencampuran ekstrak sampel dan konjugat, pemindahan standar, blanko dan ekstrak sampel ke plat antibodi, penambahan aquades, penginkubasian sampel, pembuangan dan pencucian larutan, penambahan larutan substrat, penambahan larutan penghenti, pembacaan pada alat elisa reader | Kegiatan | 6 | 5 | 30 | 0.02 |
16. | Melakukan verifikasi metode pengujian gross energi/NaCl | 40 | 0.03 | |||
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian gross energi meliputi pengujian gross energi sebanyak 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 5 | 20 | 0.02 |
- | Pelaksanaan verifikasi metode pengujian NaCl meliputi pengujian NaCl sebanyak 6 - 10 kali ulangan dengan sampel berupa bahan acuan standar/bahan uji banding, perhitungan hasil pengujian dan pengolahan hasil pengujian dengan statistik | Kegiatan | 4 | 5 | 20 | 0.02 |
17. | Melakukan penilaian kelayakan terhadap peralatan laboratorium | 36 | 0.03 | |||
- | Pelaksanaan penilaian kelayakan terhadap peralatan laboratorium meliputi : pemeriksaan alat timbangan, alat oven, alat tanur, alat AAS, alat spektrofotometer, alat destruksi, glassware, alat kjeltec, alat ekstraksi lemak kasar, alat ekstraksi serat kasar | Kegiatan | 6 | 6 | 36 | 0.03 |
18. | Melakukan inventarisasi laporan pengaduan | 8 | 0.01 | |||
- | Pengumpulan laporan pengaduan dari tersangka dan / atau saksi dan /atau masyarakat | Berkas | 4 | 2 | 8 | 0.01 |
19. | Melaporkan hasil Inventarisasi laporan kepada atasan penyidik | 6 | 0.00 | |||
- | Pembuatan laporan hasil inventarisasi laporan dari tersangka dan / atau saksi dan / atau masyarakat | Laporan | 2 | 1 | 2 | 0.00 |
- | Analisa dan perumusan kriteria pelanggaran | Berkas | 2 | 2 | 4 | 0.00 |
20. | Menangani Tempat Kejadian Perkara (TKP) | 6 | 0.00 | |||
- | Pelaksanaan penanganan TKP meliputi : pengumpulan informasi dari saksi, tersangka, masyarakat dan saksi ahli | Kegiatan | 3 | 2 | 6 | 0.00 |
21. | Melakukan penyidikan dan pemeriksaan | 24 | 0.02 | |||
- | Persiapan pelaksanaan penyidikan dan pemeriksaan meliputi : penyiapan laporan-laporan, BAP, saksi, tersangka, dan informasi lain | Kegiatan | 3 | 4 | 12 | 0.01 |
- | Pengumpulan informasi berkenaan dengan laporan/aduan tentang benar atau tidaknya tindakan pidana dari berbagai laporan, BAP di TKP, BAP saksi / tersangka, dan informasi lain untuk melengkapi keterangan yang sudah ada | Berkas | 3 | 4 | 12 | 0.01 |
Jumlah Kebutuhan Pegawai | 846 | 0.67
1 orang |
||||
Jumlah Pegawai yang Ada | 0 orang |
BAHAN KERJA
No | Bahan Kerja | Penggunaan Dalam Tugas |
---|---|---|
1. | Rencana Kerja | Penyusunan rencana kegiatan |
2. | Petunjuk teknis | Mempelajari rencana kerja |
3. | Jadwal dan rencana kegiatan ke lapangan | Pengambilan sampel |
4. | Data | Entry data |
5. | Hasil kegiatan | Membuat laporan pelaksanaan tugas |
PERANGKAT KERJA
No | Perangkat Kerja | Penggunaan Dalam Tugas |
---|---|---|
1. | Rencana Kegiatan | Pedoman untuk melaksanakan tugas |
2. | Matrik kerja | Acuan dalam pelaksanaan tugas |
3. | Komputer dan printer | Entry data |
4. | ATK | Membuat laporan |
5. | Sepeda motor | untuk ke palangan |
TANGGUNG JAWAB
1. | Melaksanakan tugas yang diberikan atasan langsung |
2. | Melaksanakan pengambilan sampel untuk diuji |
3. | Melayani pengaduan msyarakat kalau ada penyimpangan pemakaian pakan/bahan pakan |
4. | Menganalisis data yang sudah di ambil di lapangan |
5. | Memeriksa sampel yang sudah diambil di lapangan |
WEWENANG
Mengambil sampel pakan/ bahan pakan yang akan di uji |
KORELASI JABATAN
No | Jabatan | Unit Kerja/ Instansi | Dalam Hal |
---|---|---|---|
1. | Kepala Dinas Pangan dan Pertanian | Dinas Pangan dan Pertanian | Koordinasi kerja |
2. | Kepala UPTD Pusat Kesehatan Hewan | Dinas Pangan dan Pertanian | Koordinasi kerja |
KONDISI LINGKUNGAN KERJA
No | Aspek | Faktor |
---|---|---|
1. | Tempat Kerja | Dalam dan luar ruangan |
2. | Suhu | Semua kondisi |
3. | Udara | Semua kondisi |
4. | Keadaan Ruangan | Baik |
5. | Letak | Strategis |
6. | Penerangan | Terang |
7. | Suara | Tenang |
8. | Keadaan Tempat Kerja | Nyaman |
9. | Getaran | Tidak ada |
RESIKO BAHAYA
No | Fisik/ Mental | Penyebab |
---|
SYARAT JABATAN LAINNYA
a. Keterampilan Kerja
Keterampilan dalam pengoperasikan komputer dan menganalisa data
b. Bakat Kerja
G, Intelegensia
V, Bakat Verbal
N, Bakat Numerik
Q, Bakat Ketelitian
M, Kecekatan Tangan
G, Intelegensia
V, Bakat Verbal
N, Bakat Numerik
Q, Bakat Ketelitian
M, Kecekatan Tangan
c. Temperamen Kerja
D, Directing-Control-Planning (DCP)
R, Repetitive & Continuous (REPCON)
D, Directing-Control-Planning (DCP)
R, Repetitive & Continuous (REPCON)
d. Minat Kerja
Realistik - Aktivitas yang memerlukan manipulasi eksplisit, teratur atau sistematik terhadap obyek/alat/benda/mesin
Sosial - Aktivitas yang bersifat sosial atau memerlukan keterampilan berkomunikasi dengan orang lain
Kewirausahaan - Aktivitas yang melibatkan kegiatan pengelolaan/ manajerial untuk pencapaian tujuan organisasi
Realistik - Aktivitas yang memerlukan manipulasi eksplisit, teratur atau sistematik terhadap obyek/alat/benda/mesin
Sosial - Aktivitas yang bersifat sosial atau memerlukan keterampilan berkomunikasi dengan orang lain
Kewirausahaan - Aktivitas yang melibatkan kegiatan pengelolaan/ manajerial untuk pencapaian tujuan organisasi
e. Upaya Kerja
Berdiri
Berjalan
Duduk
Berbicara
Melihat
Berdiri
Berjalan
Duduk
Berbicara
Melihat
f. Fungsi Fisik
1) Kondisi Fisik
Jenis Kelamin
:
Pria atau Wanita
Umur (Tahun)
:
Menyesuaikan
Tinggi Badan (cm)
:
Menyesuaikan
Berat Badan (kg)
:
Menyesuaikan
Postur Badan
:
Tegap
Penampilan
:
Menarik
2) Fungsi Fisik/ Fungsi Jabatan
Hubungan dengan Benda
:
B4, Mengerjakan benda dengan tangan atau perkakas
B7, Memegang
B7, Memegang
Hubungan dengan Data
:
D0, Memadukan data
D2, Menganalisis data
D4, Menghitung data
D5, Menyalin data
D6, Membandingkan data
D2, Menganalisis data
D4, Menghitung data
D5, Menyalin data
D6, Membandingkan data
Hubungan dengan Orang
:
O1, Berunding
O6, Berbicara - memberi tanda
O7, Melayani orang
O8, Menerima Instruksi
O6, Berbicara - memberi tanda
O7, Melayani orang
O8, Menerima Instruksi